WELCOME TO MY BLOG, & THANKS FOR VISITING

Selasa, 24 Mei 2011

Ahli Matematika Harvard Bagi-bagi Tips Kencan Online

BOSTON - Sekelompok alumnus universitas bergengsi Harvard mengulik data-data yang bisa mengungkapkan rahasia serta tips menjalani kencan online bagi para pengguna internet.

Salah satu contoh tips bagi pria adalah untuk 'memamerkan' otot perut mereka, jika memang ada. Sementara bagi wanita disarankan berpose sedikit menggoda untuk foto profil mereka di situs-situs kencan.

Tips itu merupakan hasil analisa sejumlah ahli matematika berdasarkan data yang dikumpulkan dari situs kencan OkCupid. Para ahli matematika itu kemudian menuliskan analisa mereka dalam bentuk grafik di harian LA Times.

Menurut mereka, wanita yang berpose menggoda di foto profil mereka akan menerima rata-rata tambahan 1,5 pesan setiap bulannya. Pasalnya, senyum seorang wanita akan ditangkap sebagai sinyal ketertarikan seksual oleh pria.

Sebaliknya, pria justru diimbau tampil tak acuh dalam foto profilnya. Ketika pria melakukan itu, tingkat kesuksesan mereka menerima email dari wanita mencapai 90 persen. "Banyak bukti yang menunjukkan bahwa senyum pria terkadang diartikan sebagai rasa tunduk. Selain itu, beberapa pria tampak seperti penggoda saat tersenyum, jadi lebih baik menghindarinya," jelas tim ilmuwan itu.

Lebih lanjut, para ilmuwan itu juga menyarankan pria muda untuk sedikit memperlihatkan otot perut mereka di foto profil. Tapi saran ini hanya berlaku untuk pria di bawah usia 30 tahun. Pasalnya, alih-alih memperhatikan tubuh sang pria, wanita berusia 30-an lebih tertarik mengetahui apakah pria itu akan menjadi pemberi nafkah yang baik untuk keluarga.

Dr Peter Jonason dari University of South Alabama mengklaim wanita akan meremehkan pria yang memiliki foto dengan tubuh terbuka. "Foto seperti itu hanya akan menandakan tingkat narsistik dan egoistik tinggi, dan itu tidak menarik bagi wanita," jelasnya.

Kendati cukup menarik, analisa ini tidak sepenuhnya diterima dengan positif. Salah satu penulis Psychology if Physical Attraction Viren Swami tidak terlalu antusias dengan artikel tersebut.

"Analisa ini bisa sangat menyesatkan dan meleset jauh dari kebenaran," ketus Swami.

Sumber :okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar