Jakarta - Bagi Anda yang selama ini menyukai aktivitas seks oral, sebaiknya mulai sekarang mempertimbangkan untuk meninggalkan praktik ini. Mengapa?
Seks oral memiliki risiko lebih jika dibandingkan dengan aktivitas seks lain, seperti ciuman atau sentuhan sensual. Karena ada beberapa macam penyakit yang mengancam Anda, khususnya wanita, jika seks oral dilakukan tanpa memperhatikan kebersihan dan kesehatan.
Sebuah penelitian yang dilakukan para ahli dari Mount Sinai Medical Center menemukan bahwa seks oral dan virus papiloma manusia (HPV) bisa menyebabkan kutil kelamin dan kanker pada mulut rahim (servix) bagi wanita.
Menurut para ahli, kasus kanker mulut akibat infeksi virus HPV tipe 16 tak hanya dapat menyebabkan kutil kelamin dan kanker mulut rahim, tapi bisa menjadi penyebab tumbuhnya tumor di belakang lidah dan amandel bagi pria. Kasus ini terutama berpotensi bagi kaum pria yang ganti-ganti pasangan wanita.
"Jika Anda memiliki lebih dari lima atau enam pasangan seksual, Anda berada pada risiko lebih tinggi," kata pimpinan penelitian, Dr Eric M. Genden.
The Oral Cancer Foundation dan National Institute of Health mengatakan, hampir semua orang Amerika yang aktif secara seksual memiliki risiko lebih tinggi tertular HPV jika dibandingkan dengan mereka yang tidak. Sekitar 20 juta warga AS saat ini terinfeksi HPV. Ada lebih dari enam juta orang yang terinfeksi virus ini setiap tahunnya.
HPV ditularkan melalui sentuhan kulit dengan kulit. Selain seks konvensional, seks oral dan bahkan french kissjuga dapat menjadi sarana penyebaran virus ini.
Perlu atau tidaknya oral seks, semua berpulang pada diri Anda. Jika tidak setuju dengan seks oral, maka jangan lakukan. Tapi jika Anda ingin melakukan seks oral, maka lakukanlah seks oral yang baik dan benar.
Seks oral memiliki risiko lebih jika dibandingkan dengan aktivitas seks lain, seperti ciuman atau sentuhan sensual. Karena ada beberapa macam penyakit yang mengancam Anda, khususnya wanita, jika seks oral dilakukan tanpa memperhatikan kebersihan dan kesehatan.
Sebuah penelitian yang dilakukan para ahli dari Mount Sinai Medical Center menemukan bahwa seks oral dan virus papiloma manusia (HPV) bisa menyebabkan kutil kelamin dan kanker pada mulut rahim (servix) bagi wanita.
Menurut para ahli, kasus kanker mulut akibat infeksi virus HPV tipe 16 tak hanya dapat menyebabkan kutil kelamin dan kanker mulut rahim, tapi bisa menjadi penyebab tumbuhnya tumor di belakang lidah dan amandel bagi pria. Kasus ini terutama berpotensi bagi kaum pria yang ganti-ganti pasangan wanita.
"Jika Anda memiliki lebih dari lima atau enam pasangan seksual, Anda berada pada risiko lebih tinggi," kata pimpinan penelitian, Dr Eric M. Genden.
The Oral Cancer Foundation dan National Institute of Health mengatakan, hampir semua orang Amerika yang aktif secara seksual memiliki risiko lebih tinggi tertular HPV jika dibandingkan dengan mereka yang tidak. Sekitar 20 juta warga AS saat ini terinfeksi HPV. Ada lebih dari enam juta orang yang terinfeksi virus ini setiap tahunnya.
HPV ditularkan melalui sentuhan kulit dengan kulit. Selain seks konvensional, seks oral dan bahkan french kissjuga dapat menjadi sarana penyebaran virus ini.
Perlu atau tidaknya oral seks, semua berpulang pada diri Anda. Jika tidak setuju dengan seks oral, maka jangan lakukan. Tapi jika Anda ingin melakukan seks oral, maka lakukanlah seks oral yang baik dan benar.
Berikut teknik melakukan seks oral yang sehat dan aman.
Mandi
Jika takut dengan berbagai kuman yang mungkin akan menimbulkan penyakit, maka disarankan untuk mandi dulu sebelum ML. Selain kebersihan tubuh, mandi juga akan menimbulkan rasa segar dan fresh, sehingga bisa membuat perasaan menjadi rileks. Mandilah pakai sabun dan bersihkan organ vital Anda sebersih mungkin.
Pakai Kondom
Bila takut terserang penyakit menular yang berbahaya seperti HIV, terutama jika ML beriko tinggi, misalnya melakukannya dengan orang lain yang bukan pasangannya, maka sebaiknya pakailah kondom. Memang melakukan seks oral dengan memakai kondom rasanya tidak puas.
Namun demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pakai saja. Atau beritahukan jika Anda akan ejakulasi, agar sebaiknya ejakulasi dilepaskan di luar mulut.
Mencium Klitoris
Coba hisap Klitoris di bagian Mrs V dengan ringan, dan hindari kepala yang amat sensitif untuk saat-saat menggoda. Perhatikan reaksi pasangan selagi mencium organ seksnya. Silakan menjilati klitoris pasangan tanpa ragu-ragu, jika Anda ingin memuaskan pasangan.
Tidak sedikit wanita yang merasa kikuk melakukan seks oral pada Mr Dick. Jika hal itu terjadi, maka bicarakan padanya tentang alat kelamin Anda. Tunjukkan padanya tentang perasaan enak dan nyaman.
Tetapi jangan paksakan pasangan memasukkan Mr Dick lebih dalam ke mulut. Tersedak atau keselak bisa terjadi jika sesuatu dipaksakan masuk ke tenggorokan.
Ingat, jangan merasa ditolak jika pasangan tidak berkenan menelan sperma Anda. Sebab sebagian wanita memang sulit menerimanya. Jika pasangan Anda menolak melakukan seks oral, jangan dipaksa.
Mandi
Jika takut dengan berbagai kuman yang mungkin akan menimbulkan penyakit, maka disarankan untuk mandi dulu sebelum ML. Selain kebersihan tubuh, mandi juga akan menimbulkan rasa segar dan fresh, sehingga bisa membuat perasaan menjadi rileks. Mandilah pakai sabun dan bersihkan organ vital Anda sebersih mungkin.
Pakai Kondom
Bila takut terserang penyakit menular yang berbahaya seperti HIV, terutama jika ML beriko tinggi, misalnya melakukannya dengan orang lain yang bukan pasangannya, maka sebaiknya pakailah kondom. Memang melakukan seks oral dengan memakai kondom rasanya tidak puas.
Namun demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pakai saja. Atau beritahukan jika Anda akan ejakulasi, agar sebaiknya ejakulasi dilepaskan di luar mulut.
Mencium Klitoris
Coba hisap Klitoris di bagian Mrs V dengan ringan, dan hindari kepala yang amat sensitif untuk saat-saat menggoda. Perhatikan reaksi pasangan selagi mencium organ seksnya. Silakan menjilati klitoris pasangan tanpa ragu-ragu, jika Anda ingin memuaskan pasangan.
Tidak sedikit wanita yang merasa kikuk melakukan seks oral pada Mr Dick. Jika hal itu terjadi, maka bicarakan padanya tentang alat kelamin Anda. Tunjukkan padanya tentang perasaan enak dan nyaman.
Tetapi jangan paksakan pasangan memasukkan Mr Dick lebih dalam ke mulut. Tersedak atau keselak bisa terjadi jika sesuatu dipaksakan masuk ke tenggorokan.
Ingat, jangan merasa ditolak jika pasangan tidak berkenan menelan sperma Anda. Sebab sebagian wanita memang sulit menerimanya. Jika pasangan Anda menolak melakukan seks oral, jangan dipaksa.
Sumber : inilah.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar